Analisa Tekanan Darah pada Penderita Hipertensi Sebelum dan Sesudah Konsumsi Black Garlic

  • Fransiska Erna Damayanti STIKES Banyuwangi
  • Rico Agung Subekti STIKES Banyuwangi
  • Masroni Masroni STIKES Banyuwangi
Keywords: Black Garlic, Hipertensi, terapi non farmakologis

Abstract

Latar Belakang: Hipertensi termasuk dalam kategori penyakit tidak bisa disembuhkan, namun dapat dikendalikan sehingga para penderitanya tetap dapat hidup dengan baik. Sejauh ini obat adalah metode yang sering dipilih dalam pengendalian hipertensi, namun dalam penggunaan jangka panjang tentu harus diwaspadai efek sampingnya pada tubuh. Black Garllic menjadi alternatif pilihan, obat herbal yang merupakan hasil fermentasi bawang putih menghasilkan flavanoid digunakan sebagai obat anti hipertensi. Tujuan penelitian ini menganalisa tekanan darah pada penderita hipertensi  sebelum dan setelah mengkonsumsi Black Garlic.

Metode: Penelitian ini, menggunakan metode Pre-eksperiment dengan  Pre dan Post desain menggunakan teknik purposive sampling dengan kriteria: penderita hipertensi essensial yang tinggal serumah dengan keluarga, patuh mengkonsumsi obat hipertensi dari Puskesmas dan jumlah responden penelitian sebanyak 10 orang. Intervensi diberikan Black Garlic  sesuai dengan SOP. Pengambilan data menggunakan Tensi Meter. Analisis statistik menggunakan Uji Wilcoxon.

Hasil: Hasil analisa menggunakan menggunakan Uji Wilcoxon Signed Range Test, didapatkan p value 0.004, yang berarti p value < 0.05 yaitu ada pengaruh terhadap tekanan darah pada penderita hipertensi.

Kesimpulan: penelitian ini menemukan bahwa black garlic mempunyai pengaruh terhadap hipertensi atau ada pengaruh terhadap tekanan darah pada penderita hipertensi. Berdasarkan hasil penelitian bahwa black garlic  dapat digunakan sebagai alternatif lain dalam menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi.

References

Cahyaningrum, I. & Cita, E.E., 2022, “Pengendalian Tekanan Darah dengan Black Garlic Varian Bawang Lanang pada Pasien Hipertensi”, Jurnal Akademika Baiturrahim Jambi, 11(2), 321.

Carr, A.C. & Maggini, S., 2017, “Vitamin C and immune function”, Nutrients, 9(11), 1–25.

Dewi, R.T. & Metasari, D., 2022, “Pengaruh Minuman Bawang Putih Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pasien Hipertensi Di Puskesmas Telaga Dewa Kota Bengkulu Tahun 2022”, 1(4), 823–831.

Ellwood, L., Torun, G., Bahar, Z. & Fernandez, R., 2018, “Effectiveness of flavonoid rich fruits for hypertension in adults: A systematic review protocol”, JBI Database of Systematic Reviews and Implementation Reports, 16(11), 2103–2108.

Font, R. & Mercedes, R., 2019, “Physicochemical Characterization and Biological In Vitro Assays †”, 1–18.

Kimura, S., Tung, Y.C., Pan, M.H., Su, N.W., Lai, Y.J. & Cheng, K.C., 2017, “Black garlic: A critical review of its production, bioactivity, and application”, Journal of Food and Drug Analysis, 25(1), 62–70.

L, M.-C. & Lage-Yusty M, L.-H.J., 2017, “Changes in the Aromatic Profile, Sugars, and Bioactive Compounds When Purple Garlic Is Transformed into Black Garlic. J Agric Food Chem”, Epub.

Mulia, E.P.B. & Prajitno, S., 2020, “Neglected Cases of Hypertension in Rural Indonesia: A Cross-Sectional Study of Prevalence and Risk Factors on Adult Population”, IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 441(1).

Riskesdas. 2018. Laporan Hasil Utama Riset Kesehatan Dasar. www.depkes.go.id/resources/.

Saphira Katya, dr ,M.Giz. 2023. Bawang Hitam: Manfaat – Efek Samping dan Tips Konsumsi. https://idnmedis.com/bawang-hitam

Yasril, A., 2020, “Pengaruh Bawang Putih (Rubah) Terhadap Tekanan Darah Di Padang Gamuak Kelurahan Tarok Dipo Tahun 2020”, Empowering Society Journal, 1(2), 77–88.

Published
2024-05-08
How to Cite
Damayanti, F. E., Subekti, R. A., & Masroni, M. (2024). Analisa Tekanan Darah pada Penderita Hipertensi Sebelum dan Sesudah Konsumsi Black Garlic. Nursing Information Journal, 3(2), 88-92. https://doi.org/10.54832/nij.v3i2.745
Source