IMPLEMENTASI AKTIFITAS FISIK UNTUK MENURUNKAN KADAR GULA DARAH PASIEN DIABETES MELLITUS DI PURBOWARDAYAN SURAKARTA

IMPLEMENTASI AKTIFITAS FISIK UNTUK MENURUNKAN KADAR GULA DARAH PASIEN DIABETES MELLITUS DI PURBOWARDAYAN SURAKARTA

  • Ganik Sakitri POLITEKNIK INSAN HUSADA SURAKARTA
  • Nikmah Ayu POLITEKNIK INSAN HUSADA SURAKARTA
Keywords: physical activity, blood glucose levels, diabetes mellitus

Abstract

Jalan kaki adalah salah satu bentuk olahraga yang melibatkan penggunaan kaki dan otot untuk berpindah dari satu lokasi ke lokasi lain. Penderita DM dapat dikelola melalui aktivitas sehari-hari dan olahraga teratur lima hari seminggu selama 30 hingga 45 menit. Desain penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah quasy eksperimen dengan pendekatan one group pretest postest design. Responden penelitian adalah pasien dengan diabetes mellitus di desa Purbowardayan dengan populasi sebanyak 23 responden. Tehnik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Pelaksanaan aktivitas fisik jalan kaki terjadwal selama 8 kali pertemuan. Hasil analisis bivariat antara implementasi aktivitas fisik dengan penurunan kadar gulan darah menggunakan Paired Test dengan hasil nilai t 0,812 dengan nilai Sign 0,032, maka  ada Pengaruh implementasi aktivitas fisik terhadap penurunan kadar gula darah di Purbowardayan Surakarta. Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa aktivitas fisik bagi penderita diabetes mellitus dapat menurunkan kadar glukosa darah atau olah raga dapat mengatur kadar glukosa darah pada penderita diabetes tipe 2

Downloads

Download data is not yet available.

References

Affandi B. 2012. Buku Panduan Praktis Metode Penelitian. Jakarta: PT Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
Affandi. (2012). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta
Aini, N. (2016). Menumpas Diabetes Mellitus Bersama Mahkota Dewa. Jakarta Barnes, D.E,. 2012. Program Olahraga : Diabetes Melitus. Yogyakarta : PT Citra
Aji Parama. Hal : 5
CDC. (2015). Pola Hidup Sehat. Jakarta : EGC
Farida. (2022). kadar glukosa radah terendah dan tertinggi setelah dilakukan senam diabetes.
Hage. (2014). Manfaat Jalan Kaki 30 menit.https://www.klikdokter.com/info- sehat/read/2696388/manfaat-jalan-kaki-30-menit.
Ilyas, E. I., 2011. Olahraga bagi Diabetesi dalam: Soegondo, S., Soewondo, P., Subekti, I., Editor. Penatalaksanaan Diabetes Melitus Terpadu bagi dokter maupun edukator diabetes. Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia
Jateng, D. (2019). Angka Prevalensi Diabetes Melitus di Jawa Tengah. Kamaruddin, I. (2020). Penurunan Kadar Gula Darah Penderita Diabetes . 129-
Kemenkes. (2019). Top 10 Penyakit Tidak Menular. Jakarta
KPKN. (2019). “Hubungan Antara Pekerjaan Dan Aktivitas Fisik Dengan Kejadian Diabetes Mellitus. ”Jurnal Medika Malahayati, 5(3), hal. 163– 169.
Mirtha, Listya Tresnanthi, , 2023. Olahraga Untuk Penderita Diabetes Mellitus: Bagaimana Melakukannya Dengan Aman. https://rs.ui.ac.id/umum/berita-artikel/artikel-populer/olahraga-untuk-penderita-diabetes-mellitus-bagaimana-melakukannya-dengan-aman
Nadjib, S. (2019). Bimbingan Dokter Pada Diabetes. Jakarta
Notoatmodjo,S. (2012). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta Perkeni. (2021). Aktivitas Fisik, Durasi Penyakit Dan Kadar Gula Darah Durasi
Nursalam, 2013. Proses dan Dokumentasi Keperawatan :Konsep dan Praktek Jakarta : Salemba Medika
Penyakit Dan Kadar Gula Darah . Gizido, 12(1), 18–26. https://doi.org/https://doi.org/10.47718/gizi.v12i1.907.
Perkeni. (2021). Data Informasi Penyakit Diabetes Melitus. Gizido, 12(1), 18–26. https://doi.org/https://doi.org/10.47718/gizi.v12i1.907.
Prasasti. (2020). Salah Satu Penyakit Tidak Menular Diabetes Melitus.
Rahayu, N. S. (2022). Hubungan Aktivitas Fisik Dalam Mengontrol Kadar Gula Darah Pada Pasien Diabetes. 7 No. 3, 224-230.
World Health Organization (WHO). 2010. Physical Activity In Guide to Community Preventive Services. WHO. https://www.rskariadi.co.id/news/82/AKTIVITAS-FISIK-BERPENGARUH-PADA-KADAR-GULA-DARAH/Artikel
Tahitian. (2017). Diabtes Melitus. [Online] :Http://www.Bioactives- Morinda.Com/Tahitiannoni/Nonikesehatan/11-Pemeriksaan-Diabetes- Melitus(Di Akses Pada Tanggal 08 September 2017).
Sherwood, L. 2011. Organ Endokrin Perifer dalam Fisiologi Manusia dari Sel ke Sistem. Jakarta: EGC.
Warren. (2010). Pengukuran Aktivitas Fisik. Jurnal Ilmiah Keperawatan Stikes Hang Tuah Surabaya, 15(1), hal. 124–138.
Published
2023-11-07
How to Cite
Sakitri, G., & Ayu, N. (2023). IMPLEMENTASI AKTIFITAS FISIK UNTUK MENURUNKAN KADAR GULA DARAH PASIEN DIABETES MELLITUS DI PURBOWARDAYAN SURAKARTA. PROFESSIONAL HEALTH JOURNAL, 5(1), 202-209. https://doi.org/10.54832/phj.v5i1.612
Section
Articles
Source