Hubungan Antara Persepsi Ibu dengan Tindakan Pencegahan Diare Pada Anak Usia Balita di Wilayah Posyandu Merjosari Rw 01, Kota Malang

  • tomi ratu stikes maharani
Keywords: Kata kunci : Persepsi Ibu, Tindakan Pencegahan Diare, Usia Balita.

Abstract

ABSTRAK

Persepsi adalah cara pandang Ibu tetang tindakan pencegahan diare pada anak balita. Tindakan pencegahan diare tidak terlepas dari Persepsi Ibu dalam memandang penyakit diare sehingga dapat melakukan tindakan pencegahan diare yang tepat pada anak usia balita. Metode penelitian ini menggunakan rancangan penelitian kuantitatif dengan rancangan Cross sectional yang bertujuan untuk melihat persepsi Ibu dengan tindakan pencegahan diare pada anak usia balita di wilayah kerja posyandu Merjosari RW 01, kota Malang. Penelitian ini adalah seluruh balita yang terdaftar di wilayar kerja posyandu Merjosari RW 01, Kota Malang sebanyak 227. Teknik pengambilan sampel menggunakan Simple random sampling sebanyak 46 responden dan pengambilan data menggunakan kuesioner. Hasil penelitian menunjukan bahwa persepsi sebagian besar ibu yang berada di wilayah kerja Merjosari RW 01 kota Malang termasuk dalam kategori kurang sehingga menyebabkan tindakan pencegahan diare yang kurang pada anak usia balita. Persepsi kurang tentang diare menyebabkan penurunan sikap dan tindakan ibu dalam melakukan pencegahan diare pada anak usia balita sehingga terdapat hubungan persepsi Ibu dengan tindakan pencegahan diare pada anak usia balita di Wilayah Kerja Posyandu Merjosari RW 1 Kota Malang, didapatkan nilai p = (0,006)

< (0,050). Saran peniliti ini adalah agar orang tua dapat melakukan tindakan pencegahan diare seperti selalu memperhatikan air yang bersih untuk di konsumsi, menjaga kebersihan lantai jamban atau kamar mandi, selalu mencuci tanga sebelum memberikan makanan pada anak dan sesudah BAB dan membuang tinja bayi atau popok bayi sesui pada tempatnya.

Kata kunci : Persepsi Ibu, Tindakan Pencegahan Diare, Usia Balita.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Daftar Pustaka
Afriani, B. (2018). Peranan Petugas Kesehatan dan Ketersedian Sarana Air Bersih Dengan Kejadian Diare. Jurnal Aisyah : Jurnal Ilmu Kesehatan, 2(2), 117.
https://doi.org/10.30604/jika.v2i2. 53
Bumulo, S. (2012). Kata Kunci : Diare, Anak Balita, Penyediaan Air Bersih, Jamban Keluarga I. PENDAHULUAN. Research Artikel, 1.
Depkes RI. (2008). Profil Kesehatan Indonesia.
Depkes RI. (2011). Profil Kesehatan Indonesia.
Dewi, V. N. L. (2013). Asuhan Neonatus Bayi Dan Anak Balita. Salemba Medika.
Dinkes Kota Malang. (2015). Profil Kesehatan Kota Malang Tahun 2015. Profil Kesehatan Kota Malang, (45).
Fatmawati, W. (2015). Persepsi Ibu Dalam Penanganan Diare Pada Balita Di Puskesmas Banguntapan
1 Bantul Yogyakarta. https://doi.org/10.1145/3132847.3 132886
Hidayat. (2006). Pengantar Ilmu Keperawatan Anak. Salemba Medika.
Juffrie. (2012). Gastroenterologi- hepatologi. In IDAI. Jakarta.
Kemenkes RI. (2011). Profil Kesehatan Indonesia.
Kemenkes RI. (2016). Profil Kesehatan Indonesia. In Kesehatan (Vol. 70). https://doi.org/10.1111/evo.12990


King, L. (2010). Psikologi Umum Sebuah Pandangan Apresiatif. Jakarta: Salemba Humanika.
Masdiana, Tahlil, T., & Imran. (2010). Persepsi , Sikap , & Perilaku Ibu Dalam Merawat Balita Dengan Diare Mothers ’ Perceptions , Attitudes & Behaviors On Caring Children With Diarrhea. Jurnal Ilmu Keperawatan (2016), 4, 101–
112.
Muryani, A. (2010). Ilmu Kesehatan Anak dalam Kebidanan. Trans Info Media.
Muswita. (2013). Penyakit Anak Sehari- hari Menangani Anak Sebelum Ke Dokter.
Notoatmodjo, S. (2010). Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta: Rineka Cipta.
Notoatmodjo, S. (2012). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Rizkiyanto, M. (2015). Pengaruh Ketersediaan Sarana Sanitasi Dasar dan Status Rawan Banjir Terhadap Kejadian Diare (Studi di Wilayah Kerja Puskesmas Mangkang Kota Semarang Tahun 2014). Jurnal Kependudukan
Indonesia, 8(1), 37–53. Retrieved from http://lib.unnes.ac.id/23331/1/641 1410037.pdf
Sobur, A. (2013). Psikologi Umum dan Lintas Budaya. Bandung: Pustaka Setia.
Soepardi, J. (2011). Buletin Jendela Data dan Informasi Kesehatan Situasi Diare Di Indonesia.

Wade. (2007). Psikiologi Edisi Kesembilan Jilid 2. Jakarta: Erlangga.
Walgito, B. (2010). Pengantar Psikologi Umum. Yogyakarta: CV. ANDI.
WHO. (2017). Monitoring health for the SDGs.
Wijoyo. (2013). Diare Pahami Penyakit dan Obatnya. Citra Aji Parama.
Wong, D. L. (2008). Buku Ajar Keperawatan Pediatrik. EGC.
Yalew, E. (2014). A qualitative study of community perceptions about childhood diarrhea and its management in Assosa District, West Ethiopia. 1–4.
Zein, umar, Khalid, H. S., & Ginting, J. (2010). Diare Akut Disebabkan Bakteri. Universitas Stuttgart, 1– 15.
Handayani, F. (2013). Hubungan Self- Efficacy dengan Prestasi Belajar Siswa Akselerasi. Character, 1(2), 1–5.
Muswita. (2013). No Title. Penyakit Anak Sehari-Hari Menangani Anak Sebelum Ke Dokter.
Soepardi, J. (2011). No Title. Buletin Jendela Data Dan Informasi Kesehatan Situasi Diare Di Indonesia.
Published
2022-12-20
How to Cite
ratu, tomi. (2022). Hubungan Antara Persepsi Ibu dengan Tindakan Pencegahan Diare Pada Anak Usia Balita di Wilayah Posyandu Merjosari Rw 01, Kota Malang. PROFESSIONAL HEALTH JOURNAL, 4(1), 134-147. https://doi.org/10.54832/phj.v4i1.277
Section
Articles
Source